Yuk, kenali kayu matoa, salah satu kayu asli Indonesia. Apa saja karakter kayu ini dan apa saja produk yang bisa dibuat dari kayu tersebut?
Tahukah Anda mengenai pohon matoa? Pohonnya tinggi dengan daun besar berbentuk lonjong. Ketika berbuah, ia akan menghasilkan sekelompok buah berbentuk bulat telur kecil dengan ukuran sepadan rambutan. Buah matoa saat ini sebetulnya sudah tersebar di banyak tempat. Peminatnya makin banyak karena buah tersebut memang lezat dan punya ciri khas tersendiri. Namun demikian, yang bisa dimanfaatkan dari pohon matoa tak sekedar buahnya saja. Kayu dari pohon ini pun bisa dimanfaatkan untuk berbagai kebutuhan. Namun, sebelum bicara mengenai apa saja manfaat dari kayu ini, yuk pelajari dulu karakteristiknya.
Karakteristik Kayu Matoa
Matoa mampu menghasilkan kayu dengan warna yang khas. Antara bagian gubal (lingkar luar kayu) dan teras (lingkar dalam kayu) memang tak ada perbedaan yang begitu mencolok. Bagian gubal secara umum memiliki warna lebih muda dibanding terasnya. Namun kesemuanya memiliki warna kelabu muda atau coklat kemerahan. Warna ini nampak indah dengan pola serat kayu yang lurus dengan paduan di sana-sini.
Kelas kuat kayunya sendiri berada di rentang II hingga III. Sedangkan kelas awetnya berada di level III.
Dengan kata lain, bisa dikatakan kayu ini tak begitu awet. Namun tentu saja, ini tak berarti kayu tersebut tak bisa digunakan. Dewasa ini, industri woodworking telah berkembang pesat. Untuk kayu yang kurang awet, kita bisa menerapkan treatment pengawetan dengan obat yang bagus seperti BioCide.
Dilihat dari kembang susutnya, kayu ini termasuk kayu dengan kembang susut medium. Daya retaknya sendiri rendah hingga sedang, dengan tingkat kekerasan yang tinggi. Namun demikian, ia termasuk kayu yang mudah dikerjakan meskipun levelnya hanya medium. Singkatnya, bisa dikatakan bahwa kayu ini potensial digunakan untuk berbagai produk.
Contoh Pemnafaatan Kayu Matoa
Kayu dari pohon matoa bisa digunakan untuk berbagai kebutuhan. Berikut ini adalah contohnya:
- Digunakan untuk pembuatan mebel. Misalnya saja almari, buffet, meja, dan lain sebagainya
- Digunakan untuk pembuatan kerajinan, misalnya kerajinan hiasan dinding sampai produk jam matoa
- Digunakan untuk pembuatan berbagai elemen bangunan seperti kusen dan daun jendela serta pintu. Kayu ini juga bisa digunakan untuk dinding dan lantai kayu
- Digunakan untuk rangka bangunan
Dalam berbagai pemanfaatannya tersebut, kayu ini memang harus ditingkatkan kualitasnya di sana-sini. Salah satu contohnya pun sudah disebutkan di atas. Misalnya, agar kayu makin awet (karena kelas awetnya rendah), kita bisa mengaplikasikan treatment pengawetan. Selain itu, agar kayu lebih kokoh, kita juga bisa menerapkan bahan perekat yang tepat pada area sambungan produk dengan material kayu matoa.
Gunakan Crossbond!
Kami menyediakan lem yang bisa Anda gunakan untuk pembuatan berbagai produk berbasis kayu dari pohon matoa. Lem yang paling baik digunakan untuk kebutuhan ini adalah lem Crossbond. Adhesive Crossbond adalah lem berbasis polyvinyl acetate yang dipasaran biasa disebut dengan nama lem putih atau lem kayu saja. Lem ini memiliki keunggulan mulai dari daya rekat sampai harganya yang hemat. Crossbond juga cepat kering dan tidak menimbulkan glue line. Lebih dari itu, lem ini juga tersedia dalam dua varian.
- Varian pertama adalah Crossbond X3. Lem ini bisa digunakan untuk perekatan area sambungan mebel hingga sambungan rangka bangunan indoor.
- Varian kedua adalah Crossbond X4. Lem ini bisa digunakan untuk pemasangan lantai kayu matoa sampai veneer matoa.
Sangat menarik bukan? Pesan sekarang juga Crossbond untuk produk matoa Anda!
