Pernahkah Anda mengamati lampu-lampu hias cantik yang banyak dijual di toko-toko? Berbagai lampu tersebut banyak yang dibuat dari semacam serat atau natural fiber. Tertarik mencoba membuatnya sendiri?
Jangan khawatir. Tak seperti yang dibayangkan orang, proses pembuatan kap lampu dari serat alam bisa dilakukan dengan sangat mudah. Tak perlu ada keahlian tingkat tinggi maupun peralatan yang sulit didapat. Paling-paling, Anda hanya perlu mengeluarkan uang untuk membeli lem yang tepat, Ultra Phaethon. Berbekal lem seharga Rp. 57.000,- tersebut Anda sudah bisa membuat banyak sekali kap lampu untuk diri sendiri ataupun untuk dijual.
Langsung saja, yuk ikuti langkah-langkah mudah membuat kap lampu dari natural fiber di bawah ini.
Alat dan Bahan
1. Natural fiber. Silahkan gunakan berbagai jenis natural fiber yang tersedia. Anda bisa saja menggunakan serat bambu, jalinan eceng gondok, pelepah pisang, dan lainnya.
2. Lem Ultra Phaethon. Lem dalam hal ini dipergunakan untuk memperkuat bentuk natural fiber.
3. Wadah untuk tempat lem
4. Kardus sebagai rangka untuk membuat kap lampu. Anda juga bisa menggunakan benda lainnya misalnya saja ember kecil berbentuk silinder bila ingin kap lampunya berbentuk silinder.
5. Plastik
6. Staples dan isinya
7. Gunting dan alat tulis
Langkah-langkah Membuat Kap Lampu dari Serat Bambu
Setelah semua perlengkapan di atas tersedia, mulailah langkah-langkah untuk membuat kap lampu natural fiber sebagai berikut:
1. Siapkan dulu serat alam yang akan dipakai. Pastikan kondisinya bersih dan kering.
2. Siapkan rangka untuk membuat kap. Lapisi keseluruhan rangka dengan plastik. Gunakan staples bila dirasa perlu.
3. Setelah rangka dilapisi dengan plastik, ambil natural fiber. Anyam natural fiber secara acak atau dengan pola tertentu mengelilingi rangka sampai rapat.
4. Siapkan lem Ultra Phaethon. Selanjutnya, terapkan lem pada keseluruhan natural fiber yang telah dianyam mengelilingi rangka.
5. Biarkan Ultra Phaethon mengering.
6. Dengan hati-hati, pisahkan rangka dari natural fiber. Karena sudah dilem, natural fiber Anda akan kuat dan mampu membentuk wujud solid seperti rangkanya.
7. Selesai!
Setelah langkah ini diterapkan, Anda tinggal melakukan finishing. Finishing seperti apa yang sebaiknya diaplikasikan? Sebetulnya terserah kemauan Anda. Tapi Anda wajib menggunakan bahan finishing atau cat water based. Sebab, kap lampu yang Anda buat dilem dengan lem Ultra Phaethon yang merupakan lem water based. Apabila cat yang digunakan adalah cat dari jenis solvent based, akan terjadi efek yang buruk akibat pencampuran solvent dengan air.
Dari segi warnanya, boleh saja Anda mengecat kap lampu tersebut menggunakan warna solid. Warna natural pun bisa menjadi pilihan menarik. Produk cat yang kami rekomendasikan adalah:
1. BioVarnish dengan warna natural. BioVarnish adalah produk cat water based yang memiliki beragam pilihan warna alami.
2. Beeswax. Beeswax (misalnya Biopolish) adalah semir kayu dari bahan lilin lebah. Meski bukan cat, namun beeswax juga bisa digunakan untuk memfinish berbagai produk kaya selulosa termasuk produk dari serat alam.
3. Orchid. Cat Orchid merupakan cat multipurpose yang bisa digunakan untuk kayu, serat alam, hingga logam. Cat ini tersedia dalam aneka warna pastel seperti merah, ungu, hijau, dan lainnya, serta tersedia dalam warna metalik seperti perak dan emas.
Sesuaikan saja warna yang akan diaplikasikan dengan selera Anda. Semoga bermanfaat!
