Menjadi salah satu kayu yang banyak digunakan manusia, bahan-bahan pendukung pinus pun harus diperhatikan kualitasnya. Tak terkecuali lem untuk kayu pinus.
Beragam Manfaat Kayu Pinus
Pinus pada dasarnya adalah tumbuhan subtropiss. Hampir tidak ada pinus yang ditemukan di wilayah tropis dengan beberapa pengecualian. Salah satunya ialah Pinus merkusii yang sangat terkenal di Indonesia. Beragam manfaat kayu ini pun sudah tergali lama dan dinikmati masyarakat negara kita.
Meski tak seawet jati, namun kayu ini juga menawarkan banyak keunggulan. Karena itulah, penggunaan kayu ini tersebar di berbagai bidang. Terhitung pinus kerap digunakan pada pembuatan plywood (kayu lapis / tripleks), lantai parket, wood paneling untuk dinding, hingga berbagai macam furniture.
Untuk mendukung beragamnya fungsi pinus di atas, jelas diperlukan berbagai bahan pendukung. Salah satunya adalah lem. Produk lem yang cocok untuk pinus adalah Crossbondâ„¢.
Crossbondâ„¢ merupakan lem ramah lingkungan yang unggul karena sifatnya yang food grade, berdaya rekat kuat, dan tahan air. Lem ini tersedia dalam dua varian yang bisa Anda manfaatkan untuk manfaat pinus yang berbeda.
Dua Crossbondâ„¢ untuk Dua Tipe Perekatan
Perekatan bisa digolongkan menjadi dua kelompok besar. Yang pertama kelompok konstruksi dan yang kedua kelompok laminasi. Masing-masing kategori tentu memerlukan syarat tersendiri yang akan dijelaskan lebih lanjut di bawah ini.
Lem untuk Kayu Pinus Tipe Konstruksi
Perekatan konstruksi adalah perekatan antar komponen suatu benda. Misalnya antar komponen kaki meja dengan badan mejanya. Pada tipe perekatan seperti ini, Anda bisa menggunakan Crossbondâ„¢ X 3.
Crossbondâ„¢ X 3 adalah lem pva atau putih yang sangat aman digunakan. Lem ini juga tidak meninggalkan glue line dan tidak berbau menyengat. Dari segi keamanan, Crossbondâ„¢ bahkan sudah mengantongi sertifikat European Chemical Agency dan EPA.
Lem untuk Kayu Pinus Tipe Laminasi
Bila perekatan konstruksi disebut perekatan komponen, maka otomatis perekatan laminasi bisa disebut perekatan non komponen. Anda bisa memanfaatkan jenis perekatan ini pada pembuatan panel kayu, dinding, lantai parket, lantai decking, bagian tertentu pada mebel, dst.
Lem yang bisa Anda gunakan pada perekatan laminasi adalah Crossbondâ„¢ X 4. Sebagaimana telah disebutkan di atas, Crossbondâ„¢ X 4 merupakan lem resin alifatik yang memiliki daya rekat kuat, ketahanan pada air yang bagus, hingga keamanannya yang terjamin.
Kenalilah tipe perekatan yang Anda butuhkan dulu, baru kemudian memilih lem untuk kayu pinus yang tepat.
Semoga bermanfaat.
Rekomendasi Untuk Anda
- Supaya Furniture Trembesi Kokoh, Gunakan Crossbondâ„¢!
- Ini Yang Harus Diperhatikan Saat Membuat Mainan Kayu: Cat hingga Lem Aman untuk Mainan Anak
- Saat Body Gitar Lepas, Gunakan Lem Kayu untuk Gitar Ini
- Saat ini Hadir, Distributor Lem untuk Bambu Crossbond di Marketplace!
- Hal yang Harus Anda Perhatikan Saat Membuat Meja Kayu
- Penyambungan Furniture Kayu Pinus dengan Teknik Finger Joint
Pilihan Menarik Lainnya
- Jangan Salah, Furniture Kayu Pinus Tak Kalah dari Jati
- Tips Membuat Bingkai Foto dari Kayu Pinus sisa Bahan Baku Furniture
- Tips Memilih Meja Jualan yang Tepat Sesuai Kebutuhan!
- 6 Tips Penting Memilih Lem untuk Kayu
- Lem yang Kuat untuk Laminasi Lantai Indoor dari Jenis Kayu Lunak
- Mau Beli Kursi Direktur? Wajib Baca Ini Dulu
- 5 Cara Agar Mengelem Kayu Lebih Cepat, Efektif, dan Efisien
- Cara Super Mudah Hilangkan Bekas Lem pada Furniture
- Cara Membuat Bingkai Foto dari Majalah Bekas
- Sekarang Wajib Buat Meja Belajar Anak Ramah Lingkungan
- Lem untuk Membuat Talenan Kayu?
- Ubah Furniture Lama Anda dengan Decoupage!