Diletakkan di ruangan di mana kita menyambut orang lain, meja ruang tamu bersama berbagai furniture sejenis jelas memiliki nilai tersendiri. Perabot ini tak hanya digunakan untuk menempatkan barang-barang. Lebih dari itu, meja tamu juga akan merepresentasikan diri kita di hadapan orang yang bertandang.
Meja seperti ini biasanya dipakai khusus untuk tempat suguhan makanan kecil hingga minuman. Desainnya sendiri sangat beragam. Tetapi meja seperti ini biasanya dibuat lebih menarik dibanding meja-meja lainnya.
Dari sejarahnya, furniture ini telah lama dikenal. Karenanya, desain-desain lawas pun sudah banyak ditemukan. Salah satu yang paling menonjol adalah meja ruang tamu dari Jepang yang pendek. Meja seperti ini didesain dengan tinggi yang hanya cukup untuk lesehan karena budaya Jepang tradisional memang mengenal kursi tamu atau bantalan duduk yang pendek. Namun saat ini, aneka desain telah dilahirkan pengrajin dari berbagai penjuru dunia. Berbagai desain tersebut antara lain:
Meja Tamu Minimalis dan Modern
Meja dengan desain ini sangat cocok untuk digunakan pada rumah dan gedung modern minimalis yang saat ini sedang sangat populer. Keindahannya terletak pada efisienitas yang diperlihatkan, permainan pola dan warna yang unik, dan sifatnya yang elegan.
Meja Tamu Klasik
Gaya klasik baik dari Indonesia atau Eropa tak pernah kehilangan peminat. Meja-meja yang dibuat dengan tambahan ukiran Jepara pun termasuk meja ruang tamu dengan gaya klasik khas Indonesia.
Meja Jepang
Seperti dijelaskan di atas, desain meja Jepang sangat khas. Tingginya hanya cukup untuk duduk “lesehan” di lantai, meski biasanya disediakan bantalan khusus atau kursi yang ukurannya juga pendek.
Vintage
Gaya lawas memiliki pangsa pasar tersendiri. Produk-produk seperti furniture ruang tamu pun tak jarang menyasar pangsa pasar ini. Apalagi beberapa tahun terakhir ini, gaya vintage sedang naik daun.
Natural
Aksen natural pun tak akan kalah menarik ketika diterapkan untuk meja. Apalagi bagi Anda yang memang menyukai aksen tersebut. Keindahan alami kayu memang sesuatu yang tak dapat diabaikan.
Gaya dan desain lainnya yang sering dipilih pasar adalah meja tamu yang menonjolkan kesan natural. Umumnya, meja seperti ini dicat dengan cat transparent color sehingga keindahan kayu terekspos secara maksimal.
Perawatan Meja Ruang Tamu
Meja tamu perlu dirawat dalam jangka waktu tertentu. Perawatan bisa dilakukan dengan 3 cara di bawah ini.
1. Pembersihan ringan secara berkala. Misalnya menggunakan kemoceng.
2. Pembersihan yang lebih intens. Anda bisa melakukannya setiap seminggu sekali. Gunakan alat pembersih yang lebih baik seperti kain lap yang dibasahi air.
3. Pemakaian semir kayu atau wood polish. Wood polish akan menjaga serat kayu supaya tidak kering dan patah. Wood polish juga akan membuat warna alami kayu lebih terjaga.
Pembersihan tidak boleh dilakukan dengan berlebihan atau malah kurang. Lakukan pembersihkan yang baik dan rutin, namun berkala agar proses tersebut tidak justru merusak mebel. Apabila ditemukan lapisan cat yang sudah rusak, segera ganti juga dengan cat baru yang kualitasnya bagus.
Meja Ruang Tamu dengan HPL
Selain desainnya sangat beragam, meja tamu juga bisa dibuat dengan material yang beragam. Salah satu bahan yang saat ini populer dipakai adalah HPL atau High Pressure Laminate. Bahan ini naik popularitasnya berkat banyaknya meja yang dibuat dari kayu olahan seperti MDF, HDF, particle board, kayu lapis, hingga kayu-kayu solid dengan estetika kurang.
Berbagai kayu olahan memiliki porositas sehingga mudah menyerap air. Sifat ini akan menyulitkan pengrajin mengecat produk tersebut. Pemakaian High Pressure Laminate yang berupa lembaran tipis dengan pola dan warna menarik akan menyelesaikan persoalan tersebut dengan sangat mudah.
Meja Ruang Tamu HPL dengan Lem Eva Phaethon
Karena diaplikasikan dalam teknik finishing tempel, pembuatan meja tamu HPL tidak bisa tidak pasti membutuhkan bahan perekat. Sayangnya, mencari perekat untuk kebutuhan ini adalah suatu tantangan tersendiri. Kita tak bisa menggunakan sembarang lem yang dijual di pasaran, termasuk adhesive kayu. Pasalnya, kebanyakan lem kayu ditujukan untuk perekatan media kayu dengan kayu, bukan kayu olahan dengan pelapis sintetis seperti HPL.
Contoh lem yang bagus untuk pembuatan meja ruang tamu dengan HPL adalah Eva Phaethon. Didesain dengan ethylene vinyl acetate, lem ini dapat dipakai untuk berbagai pelapisan dengan media yang karakternya berbeda. Secara umum, lem ini juga lebih kuat, awet, dan mudah digunakan dibanding berbagai adhesive lainnya di pasaran.