Dinding kayu warna patina akan menghasilkan kesan sangat unik untuk rumah Anda. Bukan sekedar kesan coklat alami, Anda akan mendapatkan tampilan tua teroksidasi yang memukau. Tampilan tua teroksidasi?
Ya! Kenyataannya, bagi sebagian orang, tampilan seperti ini justru sangat disukai. Trend pemakaian warna patina pun sudah banyak diterapkan di berbagai bangunan rekreasi seperti hotel dan berbagai resort. Dengan warna seperti ini, bangunan tampak lebih tua dan karenanya terlihat semakin memukau. Keindahannya seperti keindahan bangku taman tua yang sudah lama tergerus usia tapi tetap memikat.
Untuk membuat dinding kayu dengan tampilan warna patina, cara yang dilakukan juga tidak sulit. Dengan pengetahuan dasar teknik woodworking, Anda sudah bisa menghadirkan tampilan patina untuk tembok kayu di rumah Anda. Berikut ini caranya.
Membuat Dinding Kayu Warna Patina dalam 5 Langkah Mudah
Alat dan Bahan
Pemasangan Dinding
1. Lem kayu Crossbond X4.
2. Bor, paku, gergaji, serta pukul dan perlengkapan woodworking lainnya
3. Meteran serta alat tulis
4. Proyektor (bila ada)
5. Amplas
6. Selotip
7. Potongan kayu untuk dinding
Aplikasi Finishing Patina:
1. BioColours Primer White
2. Cat Orchid Pearl
3. BioVarnish Black
4. Air suling sebagai pengencer
5. BioColours Top Coat Matte
6. Kuas atau spraying gun
7. Amplas
Langkah 1: Memasang Dinding Kayu Unik dengan Crossbond X4
Sebelum menghadirkan warna patina di rumah Anda, tentu dinding kayu perlu dipasang terlebih dahulu. Untuk metodenya, kami sengaja memilihkan yang paling sederhana untuk diikuti. Cara di bawah inipun bisa diterapkan di salah satu sisi dinding saja untuk memberikan kesan unik pada rumah. Berikut ini langkah-langkahnya:
1. Siapkan kayu yang akan Anda jadikan dinding
2. Ukur luas tembok yang akan dilapisi kayu.
3. Potong kayu menjadi beberapa potongan. Bila perlu haluskan dengan amplas. Luas totalnya harus seluas tembok yang akan dilapisi. Untuk bagian dekat dengan steker, buat potongan kayu tersendiri.
4. Periksa kondisi dinding. Lakukan pengeleman apabila dinding memiliki tingkat kekeringan yang baik.
5. Keluarkan semua perabot.
6. Aplikasikan Crossbond X4 pada beberapa area dinding tertentu (jangan semua dioleskan sekaligus).
7. Tempelkan potongan kayu ke dinding yang sudah dilapisi lem. Untuk memperkuatnya terutama di beberapa bagian dinding, gunakan paku dan bor.
8. Lakukan terus hingga semua potongan kayu melapisi dinding.
9. Biarkan lem mengering.
Langkah 2: Mengecat Potongan Kayu dengan Warna Patina
1. Pastikan dinding kayu sudah benar-benar menempel, bersih, dan kering.
2. Siapkan BioColours Primer White dengan Orchid Pearl serta air sebagai pelarutnya. Lakukan pencampuran dengan perbandingan 3 primer : 1 cat Orchid : serta 8 air. Aduk hingga rata.
3. Semprotkan atau kuaskan campuran ke seluruh permukaan dinding kayu. Tunggu sekitar 60 menit supaya mengering. Selanjutnya, lakukan pengamplasan (gunakan amplas nomor 400).
4. Aplikasikan BioColours Wood Stain Black. Encerkan terlebih dahulu cat ini dengan air menggunakan perbandingan 1 cat dan 5 air.
5. Semprotkan atau kuaskan BioColours Wood Stain Black dan tunggu kurang lebih sekitar 60 menit hingga cat mengering. Amplas dengan kertas amplas no 400 secara ambang saja.
6. Terakhir, aplikasikan BioColours Top Coat Matte. Campurkan terlebih dahulu clear coat ini dengan perbandingan 1 bahan : 1 air. Kuaskan atau semprotkan dan tunggu kering sekitar semalaman atau 12 jam.
Semoga bermanfaat ya! Kini Anda bisa memiliki hunian cantik dengan keindahan teroksidasi ala patina!
