Ingin berkreasi dengan art paper tapi masih bingung dengan lem yang harus digunakan? Yuk, simak penjelasan lem kertas art paper yang bagus berikut ini.
Beragam jenis kertas telah dibuat manusia sejak zaman dulu kala. Kita telah mengenal aneka nama seperti kertas karton, kertas kardus, kertas tulis biasa, hingga art paper. Apa itu art paper?
Kebanyakan masyarakat awam memang mungkin tak begitu mengenal apa itu art paper dan apa fungsi dari material tersebut. Meski demikian, kertas ini sebenarnya memiliki sangat banyak fungsi.
Bila ditilik dari pengertiannya, art paper adalah kertas yang dicirikan dengan karakterist kilau (shine) pada permukaannya. Sering, material ini dipakai untuk percetakan digital. Shine level atau level kilaunya sendiri tersedia dalam beberapa varian. Misalnya saja ada yang kurang berkilau dengan level doff hingga yang sangat berkilau dengan level glossy. Tiap produsen art paper biasanya memiliki grade shine-nya sendiri-sendiri. Sedangkan bila dilihat dari coating pada permukaannya, art paper bisa dikelompokkan menjadi dua, yaitu:
1. Art paper yang bolak-balik di-coating
2. Art paper yang coatingnya hanya diterapkan pada salah satu permukaan saja
Fungsi Art Paper
Seperti dijelaskan di atas, nama art paper memang tak populer di kalangan masyarakat awam. Akan tetapi, bahan ini memiliki banyak manfaat. Kerap, kertas ini dipakai untuk:
1. Pembuatan cover majalah atau tak jarang hingga bagian isi majalah tersebut
2. Kalender
3. Kartu nama
4. Kertas poster
5. Untuk pembuatan berbagai craft
6. Untuk kebutuhan pengemasan
7. Cover buku
Harus Teliti Mengolah Art Paper
Karena memiliki coating pada permukaannya, aplikasi art paper untuk berbagai kebutuhan harus dilakukan dengan cermat. Salah satunya terkait adhesive yang dipakai. Lem menjadi bahan yang wajib diperhatikan untuk hasil penggunaan yang bagus.
Yuk, Pilih Lem Kertas Art Paper yang Bagus
Sebagai bahan pertimbangan berikut ini kami sarankan beberapa tips dalam memilih kertas art paper yang bagus. Aplikasikan tips-tips di bawah ini saat Anda hendak membeli lem art paper untuk kebutuhan apapun.
1. Pilih adhesive yang memang didesain untuk art paper. Sehingga daya rekatnya sesuai untuk kebutuhan ini.
2. Pilihlah adhesive yang tak meninggalkan efek warna atau glue line pada art paper.
3. Pastikan lem yang Anda pakai bersifat eco friendly. Selain sesuai dengan regulasi yang ditetapkan, lem eco friendly yang kualitas keamanannya baik juga bisa membantu Anda mewujudkan produk yang lebih disukai konsumen.
4. Pilih adhesive yang dalam penggunaannya mudah dilakukan. Aspek kemudahan ini bukan hanya perlu diperhatikan pada langkahnya saja. Mudah dan tidaknya lem digunakan juga terkait dengan alat maupun bahan yang dipersyaratkan. Pilihlah adhesive yang bukan hanya mudah diterapkan menurut langkah-langkahnya, namun juga menurut perlengkapannya.
5. Cermati lama kering atau kecepatan kering adhesive.
6. Pastikan adhesive yang Anda pilih untuk art paper tahan lama. Pilihlah lem dengan resistensi yang baik pada faktor perusak seperti humiditas atau kelembaban, paparan air, paparan solvent, hingga panas. Ingat, sebagaimana adhesive lainnya, adhesive pada art paper bekerja secara kimia merekatkan kertas tersebut. Bila ikatan kimia itu rusak hanya karena air atau solvent, tentu produk yang dihasilkan pun tak bisa lagi dibilang berkualitas.
7. Belilah lem yang harganya rasional dengan kualitas yang ditawarkan. Jangan tertipu hanya karena brand saja. Namun jangan juga membeli lem yang murah namun kualitasnya sangat buruk. Salah-salah Anda malah mengalami kerugian besar dengan lem kertas art paper seperti itu.
