Lantai kayu rusak memang sangat mengganggu. Kerusakan yang terjadi juga bisa makin parah bila dibiarkan saja. Oleh sebab itulah, tindakan antisipasi harus segera dilakukan. Jangan pernah menunda-nundanya. Semakin Anda menunda, maka kerusakan yang terjadi akan semakin parah. Padahal, kalau dipikir-pikir, biaya untuk bisa mendapatkan lantai kayu rusak tidaklah sedikit. Nah, pada artikel ini, bahanperekat akan menjelaskan beberapa cara untuk menyelesaikan persoalan itu. Langkah-langkah ini bisa diterapkan untuk lantai decking ataupun parquet. Bermodalkan Crossbond, putty, dan cat kayu, Anda akan dengan mudah bisa mengembalikan wooden floor seperti sedia kala.
Reaplikasi Menggunakan Crossbond X4
Tak jarang, kerusakan pada lantai kayu terjadi karena pemasangan yang tidak tepat. Salah satunya adalah pemakaian lem yang kurang kuat. Misalnya pemakaian lem indoor untuk lantai kayu yang letaknya di luar ruangan (eksterior). Bila demikian, tak jarang beberapa panel akan terangkat atau berdecit ketika diinjak akibat ikatan lem sudah lepas. Nah, untuk mengatasi ini, lakukan aplikasi ulang lantai dengan lem Crossbond X4 (lem khusus lantai kayu). Angkat panel kayu yang lama, bersihkan noda lemnya, lalu gunakan Crossbond. Mudah bukan?
Mengatasi Lantai Kayu dengan Obat Hama
Salah satu kerusakan pada lantai kayu sering terjadi akibat aktivitas jamur dan rayap. Untuk mengatasi masalah ini, selalu periksalah sudut-sudut lantai Anda untuk monitoring. Pastikan tidak ada eksposi air berlebihan yang dapat mendatangkan jamur dan serangga. Segera lap bila ada genangan air dan solvent. Bila sudah terlanjur diserang hama, gunakan obat anti hama pada area yang terdampak.
Mengatasi Area Berlubang dengan Kayu Baru dan Filler
Kerusakan akibat aktivitas jamur, serangga, dan lainnya akan menghasilkan kerusakan parah bila tak diatasi segera. Tapi bagaimana bila kerusakan tersebut sudah terjadi? Jangan khawatir. Anda bisa melakukan penambalan lantai dengan kayu pengganti ataupun dengan dempul (putty atau filler). Secara garis besar, caranya diterangkan sebagai berikut:
1. Potong bagian lantai yang telah rusak. Gunakan obat hama dulu bila memang ada masalah jamur dan serangga.
2. Siapkan kayu pengganti dan putty.
3. Lakukan penambalan dengan kayu pengganti menggunakan Crossbond X4.
4. Bila dirasa ada celah yang perlu ditambal, gunaka putty atau dempul. Anda juga bisa memanfaatkan putty saja untuk kerusakan berupa lubang.
5. Aplikasikan finishing ulang pada area yang telah diperbaiki tersebut.
Refinishing atau Pengecatan Ulang
Salah satu bentuk kerusakan yang biasa terjadi di lantai adalah kerusakan estetika. Anda mungkin tak begitu menyadari bahwa memburuknya kecantikan lantai juga merupakan kerusakan. Tapi kenyataannya memang demikian. Coba ingat, ketika Anda dulu mengaplikasikan lantai kayu, bukankah keindahan adalah faktor yang Anda pertimbangkan? Dengan harga mahal, Anda memilih lantai kayu karena keindahannya. Oleh karena itulah, ketika lantai mulai terlihat buruk, maka bisa dikatakan “kerusakan sedang terjadi.”
Lantas apa solusi yang bisa diambil? Salah satu jawabannya adalah melakukan refinishing atau pengecatan ulang. Pilih cat yang menurut Anda bagus untuk lantai. Bila bosa dengan warna yang lama, jangan segan mengaplikasikan warna yang baru. Yang perlu diingat adalah jenis cat yang hendak Anda gunakan. Ingat, lantai adalah area yang rentan rusak. Oleh sebab itu, pilihlah cat yang punya karakter:
1. Tahan atau anti gores
2. Tak mudah rusak terkena air, panas, dan solvent
