Anda mau membeli perlengkapan kantor berupa kursi direktur? Yuk, simak dulu informasi penting di bawah ini yang bisa Anda jadikan panduan agar mendapat produk yang tepat.
Apa yang Dimaksud dengan Kursi Direktur?
Nama kursi direktur adalah “nama pasar.” Kursi ini tak hanya merujuk pada kursi untuk direktur saja. Dalam Bahasa Inggris, kursi ini biasa disebut office chair. Ada beberapa ciri khas office chair dibandingkan dengan kursi-kursi lainnya yang kita kenal:
- Adanya roda. Keberadaan roda khusus seperti ini bukan hanya untuk “main-main.” Lebih dari itu, keberadaan roda adalah untuk mobilitas pekerja lebih leluasa.
- Adanya pegas. Biasanya kursi kerja dilengkapi pegas yang dapat mengatur ketinggian kursi
- Adanya bagian bagian sandaran kursi yang nyaman. Meski kenyamanan tiap kursi kerja berbeda, tapi secara umum, aspek kenyamanan memang ditonjolkan untuk memastikan pekerja nyaman selagi bekerja.
Berapa Harganya?
Harga kursi direktur sangat bergam. Aneka faktor bisa berpengaruh. Misalnya merk hingga di mana Anda membelinya. Contohnya, pembelian di IKEA dari merk besar tentu beda dengan membeli di toko mebel biasa yang belum punya nama. Namun secara umum, harga produk ini tergolong tinggi. Harganya mulai dari Rp. 500.000,- an hingga jutaan rupiah.
Amankah Membeli yang Bekas?
Karena harganya yang mahal, kursi direktur bekas merupakan salah satu produk yang sangat laku. Harga produk bekas sendiri jelas lebih murah. Sedangkan dari segi kualitasnya, jelas berbeda satu sama lain.
Amankah membeli produk yang bekas? Apakah tidak malah merugikan? Jawabannya, sangat situasional. Kalau Anda mendapat barang bekas tapi kualitasnya bagus, jelas tak rugi bukan? Beda lagi bila yang terjadi adalah sebaliknya. Jadi belilah produk bekas berdasarkan kondisi yang berlaku.
Apa Saja Merk Kursi Direktur?
Ada sangat banyak merk atau brand untuk kursi kerja. Contohnya adalah sebagai berikut.
- Chitose
- Ergotec
- Highpoint
- Futura
- Savello
- Chairman
- Indachi
- Fantoni
- Donati
- Zoom
- Dan masih banyak lagi yang lainnya yang tak bisa disebut satu per satu
Selain kursi kerja bermerk, ada juga lho produk serupa yang tak bermerk. Biasanya produk ini dibuat pengrajin lokal yang masih kecil. Meski demikian, bukan berarti kualitasnya jelek. Bisa jadi, justru produk pengrajin tersebut lebih bagus dari produk merk-merk terkenal.
Apa Saja Bahannya?
Kita kerap membayangkan kursi direktur sebagai kursi yang terbuat dari bahan plastik. Padahal, ada banyak sekali material lainnya yang bisa dipilih. Misalnya kursi direktur dari kayu. Sama seperti kursi serupa dari bahan plastik, kursi seperti ini pun memiliki roda khusus. Dan keberadaan bahan kayu membuatnya terlihat lebih mewah dan unik. Selain kayu, ada juga kursi serupa dari kayu laminasi. Agak beda dari kayu biasa, kayu seperti ini bisa melengkung dan hadir dalam bentuk papan lebar.
Pemakaian pelapis seperti HPL juga kerap dilakukan untuk kursi direktur. HPL yang bisa hadir dalam aneka pola serta warna akan membuat kursi lebih berkualitas bersama perekat andalannya, Eva Phaethon.
Apa Saja Desain dan Gayanya?
Sama seperti bahannya, desain dan gaya kursi direktur juga sangat beragam. Ada yang colorful alias warna-warni, klasik, elegan, hingga gaya vintage! Kursi dengan HPL juga bisa hadir dengan kesan yang unik, misalnya kesan modern dan futuristic.
Nah, demikianlah sekiranya pembahasan mengenai kursi direktur. Semoga bermanfaat ya! Ingat, ada banyak opsi produk seperti ini. Pilihlah yang menurut Anda paling baik.
