Bisul jadi mebel? Kenapa tidak? Tapi tentu saja yang dimaksud adalah bisul pohon atau tree burl! Produknya dinamakan sesuai asal furniture tersebut, yakni burl furniture atau mebel bisul. Menarik sekali ya?
Jangan salah. Meski namanya bisul, tapi justru bisul yang diderita pohon bisa menjadi sumber pendapatan luar biasa bagi para woodworker. Bisul pohon bisa digunakan untuk menghasilkan furniture dengan kualitas high end. Biasanya, furniture-furniture seperti ini dihargai berkali-kali lipat lebih mahal dibanding furniture dari kayu biasa.
Padahal munculnya bisul sendiri bila dipikir-pikir bukanlah sesuatu yang bagus. Kemunculan bisul atau burl pada pohon berasal dari adanya luka, penyakit, atau kombinasinya. Kondisi-kondisi itu menyebabkan jaringan pada pohon membengkak dan kemudian secara permanen menjadi tonjolan yang disebut dengan bisul.
Bagaimana Cara Mendapatkan Bisul Pohon?
Banyak pembuat dan produsen furniture ingin mendapatkan burl. Tetapi bagaimana caranya? Tak semua kayu memiliki komponen seperti ini. Permintaan tinggi akan bisul pohon juga menyulitkan para woodworker untuk mendapatkannya. Tapi sebetulnya, solusi untuk mengatasi ini cukup sederhana, pastikan saja Anda punya koneksi yang luas.
Kontak mereka yang kemungkinan besar memiliki informasi atau supply bisul pohon. Contohnya saja mereka yang bekerja di kehutanan hingga kebun kota. Anda juga bisa mengontak tempat langganan Anda membeli kayu.
Bahkan bila perlu datangi saja wilayah-wilayah yang menjadi pemasok kayu dan hubungi pada produsennya langsung, baik itu perusahaan ataupun perorangan. Usaha sedikit tak mengapa bukan untuk keuntungan yang besar?
Yang Perlu Dilakukan Setelah Mendapatkan Tree Burl
Lantas apa yang kita lakukan setelah menemukan tree burl atau bisul pohon? Langsung membuatnya menjadi burl furniture jelas tidak bisa.
Yang justru harus diingat pertama kali adalah cara untuk memotong bagian tanaman ini. Tak jarang ada beberapa bisul yang kurang begitu kuat. Jadi, potonglah dengan menyisikan beberapa bagian atas dan bawah batang. Setelah itu bila Anda ingin menggunakannya nanti, pastikan untuk menyimpannya dengan benar:
1. Jauhkan dari sinar matahari langsung
2. Lapisi dengan cat latex
3. Hindari kontak langsung antara burl dengan tanah atau lantai
Bila Anda ingin menggunakannya sesegera mungkin, lakukan pemotongan dengan benar. Kenapa harus benar? Jawabannya karena bisul kayu punya pola atau pattern sendiri-sendiri. Ada yang punya pola seperti “mata”, bergelombang, dan kadang tanpa pola sama sekali.
Untuk yang polanya bergelombang, Anda bisa memotongnya dari berbagai sisi, karena dari sisi manapun, pasti bisul terlihat sama. Beda lagi kalau bisul tersebut punya pola mata. Sebaiknya, untuk pola seperti itu, burl dipotong radial. Sehingga pola matanya menjadi lebih terlihat jelas.
Membuat Burl Furniture yang Bagus
Proses pembuatan furniture dari bisul pohon pada dasarnya sama saja dengan pembuatan dari furniture lainnya. Anda tetap harus menerapkan metode yang tepat. Alat dan bahan yang digunakan juga harus berkualitas. Khusus untuk bahannya setidaknya perhatikan material-material seperti:
1. Lem yang digunakan. Kami menyarankan pemakaian lem Crossbond dalam pembuatan burl furniture. Crossbond adalah lem kayu yang kuat, tahan lama, dan mudah digunakan.
2. Cat berkualitas water based. Kami sangat menyarankan pemakaian cat kayu water based. Sebab biasanya burl furniture adalah furniture kelas high end. Untuk kelas seperti ini, berbagai bahan yang digunakan wajib eco friendly. Karena itulah dibutuhkan cat water based yang jauh lebih aman dibanding cat solvent based.
Dengan bahan-bahan yang tepat seperti dicontohkan di atas, burl furniture Anda pasti berhasil dibuat lebih baik.