Mengingat banyaknya lem kayu yang beredar di pasaran, tentu bicara soal hal ini menjadi tak ada habisnya. Di antara berbagai nama yang terkenal, Anda barangkali sering mendengar merk lem kayu fox. Pada kesempatan ini, bahanperekat.com akan memberikan informasi penting mengenai guna serta harga brand adhesive tersebut.

Lem fox bukanlah nama baru dalam industri woodworking. Lem ini merupakan salah satu merk lem yang banyak dijual di Indonesia. Diproduksi PT Aica Indria, lem fox didesain untuk kebutuhan berbagai perekatan. Fox secara umum bisa digunakan untuk pengeleman pada kayu hingga kertas. Lem ini biasanya dipromosikan sebagai white glue atau lem putih yang memiliki beragam fungsi.

Jenis Merk Lem Kayu Fox

Merk lem kayu fox pada dasarnya adalah lem berbasis PVAc atau polyvinyl acetate. Jenis adhesive dari formulasi dasar tersebut biasanya dikenal sebagai lem yang memiliki sifat non toksik. Selain itu, PVAc juga dikenal tidak menyebabkan bau pedas dengan kekuatan yang baik. Meski demikian, formulasi PVAc juga memiliki kekurangan. Salah satunya adalah sifat bahan yang tidak begitu tahan atau resisten terhadap air.

Di pasaran sendiri, lem yang memanfaatkan PVAc sudah begitu banyak. Meski demikian, kita tak bisa menyamakan semua jenis lem hanya karena memanfaatkan formulasi dasar yang sama. Tiap manufaktur lem punya formulanya sendiri-sendiri yang menyebabkan kualitas adhesive-nya berlainan.

Berapa Harga Lem Kayu Fox?

Lantas berapa harga lem fox? Di pasaran, lem ini tersedia dalam beberapa kemasan. Salah satunya lem fox kemasan 350 gram yang bisa Anda dapatkan dengan harga Rp. 6.500,-. Yang pasti, agar Anda tak salah pilih, perhatikanlah kemasan lem tersebut. Pilih yang beratnya sesuai dengan kebutuhan Anda. Bila Anda butuh lem fox dalam jumlah banyak, maka beli saja dalam kemasan besar. Dengan demikian, Anda bisa lebih menghemat dana yang harus dikeluarkan. Sebaliknya, bila Anda baru akan mencoba lem ini, beli dulu dalam kemasan yang lebih kecil.

Crossbond Tetap Jadi Unggulan Kami

crossbond

Merk lem kayu fox, sebagaimana dijabarkan di atas, jelas punya kelebihan dan kekurangan tersendiri. Meskipun begitu, didasarkan pada beberapa pertimbangan, lem yang kami sarankan tetaplah adhesive unggulan, Crossbond.

Crossbond, sebagaimana merk lem kayu fox, adalah lem dengan formulasi dasar PVAc. Lem ini dimodifikasi dengan inner cross linker supaya ikatan yang dihasilkan benar-benar kuat. Crossbond juga dibuat secara khusus sehingga memiliki sifat tahan air yang sangat bagus.

Terdapat dua varian Crossbond yang bisa Anda pilih. Yang pertama adalah Crossbond X3 untuk mengelem berbagai jenis sambungan kayu mulai dari sambungan finger joint, bridle, dovetail dan berbagai sambungan lainnya. Sedangkan yang kedua, adalah Crossbond X4 untuk perekatan laminasi. Crossbond X4 banyak digunakan untuk perekatan veneer, pembuatan kayu laminasi, pembuatan panel FJLB, block board, pemasangan lantai kayu, pembuatan tripleks, sampai pemasangan dinding atau wall paneling.

Merk lem ini juga memiliki berabagi keunggulan seperti:

1. Sifat lem yang sangat kuat. Seperti dijelaskan di atas, lem ini didesain dengan inner cross linker modifier.
2. Tidak mudah rusak, baik oleh solvent, panas, maupun air
3. Sangat ramah lingkungan serta aman digunakan
4. Cover area atau daya tutup luas
5. Tidak menyebabkan lapisan film lem yang tebal
6. Solid content atau berat kering tinggi namun harga tetap terjangkau
7. Cepat kering sesuai standar mesin
8. Cara penggunaan yang mudah dan mampu meminimalisir resiko kerja

Similar Posts

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *