Ingin mengaplikasikan finishing rustic? Yuk, simak caranya di bawah ini. Jangan lupa gunakan Crossbond untuk merekatkan rangka furniture tersebut. Tampilan boleh tua, tapi kekokohannya jangan tua.
Mengingat Kembali Finishing Rustic
Pada artikel sebelumnya, sebetulnya telah dibahas mengenai apa itu finishing rustic. Intinya, tipe finishing seperti ini dimaksudkan untuk membuat kayu terlihat lebih tua dari tampilan aslinya. Mengapa harus tampak tua? Jawabannya karena tampilan tua punya daya pikat tersendiri dan kenyatannya memiliki segmentasi pasar khusus.
Anda mungkin terbiasa dengan tampilan furniture glossy warna natural, tapi pernahkah Anda memperhatikan estetika bangku taman yang menua dan warnanya mulai memudar? Memang tidak mengkilap, tapi ada pesona tersendiri dalam tampilan seperti itu.
Lagipula, daya pikat ini juga justru disukai oleh mereka yang mencari mebel kelas high end. Perusahaan yang mengekspor mebel ke laur negeri pun tak jarang menerapkan rustic pada berbagai mebel mereka.
Menyediakan Alat dan Bahan
Tertarik menerapkan tipe finishing ini? Langsung saja, sediakanlah alat maupun bahan di bawah ini.
1. Sanding sealer. Sanding sealer berguna sebagai cat dasar finishing. Dengan sanding sealer kayu lebih halus dan aplikasi cat wood stain berikutnya menjadi mudah diterapkan.
2. Wood stain. Produk ini berguna memberikan warna dasar pada kayu. Pilih wood stain yang warnanya natural seperti walnut brown.
3. Glaze. Glaze akan memberikan kesan antik pada furniture Anda. Pilih glaze yang warnanya berbeda dengan warna wood stain. Misalnya, kombinasi wood stain walnut brown dengan glaze hitam.
4. Clear coat atau top coat. Clear coat berguna untuk melindungi layer finishing di bawahnya. Pilihlah clear coat dengan tingkat kilau rendah, baik itu doff atau matte.
5. Amplas.
6. Alat perusak kayu, bisa berupa rantai logam, pisau, obeng, dan berbagai peralatan lainnya
7. Kain lap untuk menghapus glaze
8. Kuas
9. Serta aneka jenis perlengkapan dasar woodworking lainnya.
Langkah-langkah Aplikasi Finishing Rustic
Setelah semua alat dan bahan di atas disiapkan, ikuti langkah-langkah di bawah ini.
1. Tentukan ruangan di mana Anda akan mengerjakan proyek ini.
2. Siapkan semua alat dan bahan yang disebutkan di atas dan kumpulkan pada ruangan pengerjaan proyek.
3. Ambil kayu atau produk mebel yang akan Anda finish.
4. Lakukan pengrusakan pada kayu. Anda bisa mencacahnya di bagian pinggir dengan pisau, melubanginya dengan obeng, ataupun memukul permukaannya dengan rantai logam.
5. Potong bulu kayu yang mencuat dengan melakukan pengamplasan.
6. Aplikasikan sanding sealer. Tunggu hingga lapisan tersebut kering, amplas, dan ulangi bila perlu.
7. Aplikasikan wood stain. Tunggu hingga lapisan tersebut kering, amplas, dan ulangi bila perlu.
8. Aplikasikan sanding sealer lagi. Langkah ini opsional. Bisa Anda skip langsung ke langkah 9.
9. Aplikasikan glaze. Sebelum glaze kering, ambil kain lap lalu bersihkan sebagian glaze dari kayu. Tapi ingat, jangan sepnuhnya membersihkan glaze. Pastikan warna glaze masih tersisa sehingga bisa tetap memberikan kesan tua pada furniture tersebut.
10. Aplikasikan clear coat atau top coat. Pilih top coat doff atau matte dan gunakan dalam jumlah yang tepat. Tunggu hingga lapisan tersebut kering, amplas, dan ulangi bila perlu.
Nah, itulah cara aplikasi finishing rustic. Mudah bukan? Jangan lupa gunakan Crossbond untuk membangun rangka pada mebel rustic Anda!