Trend pemasangan wallpaper semakin meningkat seiring berjalannya waktu. Namun karena masih jarang digunakan, kita sering bingung bagaimana memasangnya dengan benar. Tenang, ketujuh tips memasang wallpaper di bawah ini akan membantu Anda dengan mudah.

Sebagaimana namanya, wallpaper adalah bahan sejenis kertas yang ditempelkan pada dinding. Bahan ini berbeda dengan cat yang sifatnya mewarnai. Wallpaper yang berupa lembaran telah didesain dengan warna dan gambar-gambar khusus. Pemasangannya memiliki kelebihan dan kekurangan dibanding cat. Kelebihannya, kita bisa lebih mudah mengaplikasikan motif atau gambar-gambar yang kita sukai.

Tertarik memasang wallpaper? Sayangnya hingga saat ini belum banyak jasa pemasangan untuk bahan tersebut. Terpaksa, kita harus memasangnya sendiri. Padahal mengingat kita masih sangat awam, pemasangan wallpaper bisa saja berdampak pada kegagalan. Nah, supaya hal ini bisa diminimalisir ada baiknya kita mulai menambah pengetahuan tentang pemasangan wallpaper yang benar. Contohnya 7 tips pemasangan wallpaper di bawah ini.

7 Tips Memasang Wallpaper yang Harus Anda Tahu

Gunakan Lem yang Bagus dan Non Toxic

Kualitas lem sangat berpengaruh terhadap kelancaran pemasangan wallpaper dan kualitasnya. Lem yang dipilih sebaiknya memiliki daya rekat bagus sekaligus non toxic. Pemilihan lem non toxic penting diusahakan karena banyak lem yang dijual di pasaran mengandung bahan berbahaya seperti formalin dan benzena. Kala lem tersebut diaplikasikan di rumah, senyawa-senyawa toxic bisa membuat udara rumah “terpolusi”. Produk lem yang kami rekomendasikan adalah Eva Phaeton. Selain kuat dan non toksik, lem ini juga  murah.

Kalau Perlu, Buat Pola di Dinding

Agar wallpaper terpasang dengan lurus dan tepat, kita juga bisa membuat pola garis pada dinding. Jadi kita tahu apakah kita memasang wallpaper dengan melenceng atau tidak.

Menekan Biaya Pemasangannya

Bagi yang ingin menikmati kecantikan wallpaper tapi budgetnya terbatas, akali saja dengan trik khusus. Misalnya dengan hanya memasang wallpaper di salah satu bagian dinding. Meskipun hanya di salah satu bagian, namun efeknya tetap akan terasa untuk seluruh ruangan.

Untuk Ruangan yang Sempit dan Pendek

Untuk ruangan yang kurang ideal, misalnya sempit dan pendek, aplikasikanlah wallpaper yang bisa memberikan ilusi optik agar ruang terlihat lebih lebar dan tinggi. Contoh, pada ruangan yang sempit, gunakan wallpaper dengan motif horizontal di salah satu bagian tembok.

Tips Memasang Wallpaper untuk Ruang Tidur

Karena digunakan sebagai tempat beristirahat, pilihlah wallpaper yang tidak begitu mencolok. Kalaupun Anda sudah terlanjur membeli wallpaper yang mencolok, aplikasikan saja dengan posisi membelakangi Anda tidur.

Lokasi Pemasangan Wallpaper

Di mana kita bisa memasang wallpaper? Jawabannya di mana-mana. Namun untuk ruang-ruang tertentu Anda harus lebih hati-hati. Misalnya memasang wallpaper di kamar mandi basah seperti Indonesia yang kurang direkomendasikan.

Kesalahan Umum yang Unik

Tahukah Anda apa kesalahan umum yang sering dialami para pemasang wallpaper awal? Jawabannya kesalahan pemasangan wallpaper menurut arah yang benar. Kadangkala satu bagian wallpaper menghadap atas sedangkan yang lainnya malah menghadap ke bawah. Akibatnya motif keseluruhan dinding tampak tidak sinkron.

Similar Posts

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *